Menyelam di Atol Kwajalein

Penduduk setempat mengenal Atol Kwajalein sebagai "kuburan pesawat". Di atol ini terdapat lebih dari 100 pesawat terbang yang teronggok di pasir setelah terdorong dari belakang kapal pada akhir Perang Dunia II. Dulu terlalu mahal bagi AS untuk mengirim kembali ke negara mereka semua pesawat dan peralatan yang telah mereka angkut ke Kwajalein untuk perang, jadi sebagai gantinya, mereka membuang sebagian besar pesawat dan peralatan itu ke laguna Kwajalein, di mana mereka telah berada di bawah air selama lebih dari 70 tahun. Atol Kwajalein bisa jadi agak sulit dijangkau; karena masih menjadi pangkalan Militer AS yang aktif, dan pengunjung membutuhkan sponsor dari penduduk Kwajalein. Namun, menyelam di Atol Kwajalein adalah petualangan yang terjamin.

Uraian yang diberikan di sini dimaksudkan sebagai informasi umum dan pengalaman pribadi terkait lokasi dan lokasi penyelaman tertentu dan tidak boleh ditafsirkan sebagai saran atau rekomendasi yang definitif. Sebelum menyelam, harap konfirmasikan bahwa lokasi yang Anda pilih diizinkan untuk menyelam, dan patuhi semua undang-undang, peraturan, dan rambu yang dipasang di daerah setempat. Tanggung jawab untuk memverifikasi legalitas penyelaman dan menilai risiko terkait sepenuhnya berada di tangan anda.